Linux merupakan salah satu Operating
System Open Source turunan UNIX yang berlisensi GPL (GNUGeneral Public Lisence)
diamana pendistribusian dan pengembanganya dapat dilakukan secara bebas. Linux
memiliki kemampuan true-multitasking, virtual memory, shared libraries,
demand-loading, prorper memory managament, dan multi user.
Linux
juga dapat difungsikan sebagai sistem operasi server dan ini terbukti dari
banyaknya perusahaan web server serta perusahaan-perusahaan maju lainnya yang
telah menggunakan teknologi jaringan komputer. Penggunaan Linux juga meninggkat
dengan pesat, salah satu alasannya Linux mempunyai tingkat kestabilan yang
sangat baik, server Linux mampu berfungsi ratusan hari tanpa booting (uptime),
selain itu karena Linux merupakan OS Open Source sehingga tidak membutuhkan
biaya mahal serta dapat didistribusikan untuk beberapa server tanpa melanggar
aturan lisensi. Berikut merupakan jenis-jenis linux yang bisa Anda manfaatkan
sebagai sistem operasi komputer Anda
Mandrake Linux adalah saudara muda dari Redhat Linux, karna keduanya
merupakan satu tempat produksi. Bila redhat direkomendasikan sebagai server,
maka mandrake dijadikan sebagai client yan handal, dan diutamakan mengunakan
Processor Pentium. Meskipun demikian tidak menutup kemungkinan penggunaan
mandrake sebagai server yang handal juga.
Tujuan
awal dari diciptakannya Mandrake Linux adalah untuk mempermudah penggunanya
dalam melakukan installasi dan penggunaan Linux itu sendiri. Sebelum keluarnya
Corel Linu, Mandrake merupakan distribusi linux yang paling familiar. Jika
Redhat keluar desktop manaer menggunakan Gnome, maka inux Mandrake keluar
dengan desktop manager KDE buatan SuSE Jerman. saat ini Mandrake Linux sudah
keluar dengan versi 10.0. Dan anda juga tidak hanya dapat menggunakan desktop
KDE saja, akan tetapi anda juga dapat menggunakan Gnome desktop sehingga
pengguna yang tidak dapat menggunakan desktop KDE dapat menggunakan desktop
Gnome atau sebaliknya.
Untuk
lebih lengkap tenyang informasi dan juga produk dari linux Mandrake ini anda
dapat mengunjungi website yang ada yaitu di http://Linux mandrake.com/
Caldera Linux merupakan salah satu jenis linux yang dirancan untuk
mempermudah pemakaian bagi penggunanya. Caldera sendiri dirancang dengan
tampilan keseluruhan dengan grafis. Sejak saat kita melakukan penginstallan
linux Caldera ini, hingga kita melakukan Setting Hardware semuanya dilakukan
dengan tampilan grafis. yang mengagumkan dari Linux Caldera ini adalah pada
saat kita melakukan penginstallan Linux Caldera ini, kita disuguhi game tetris
untuk mengisi waktu yang luang, sambil menunggu transfer prigram yang berjalan.
Selain
itu Caldera merupakan jenis linux yang pertama yang menggunakan Auto-Detect
Hardware ( seperti plug and play pada Mac). Untuk penjelasan yang lebih lengkap
dan juga informasi yang akurat anda dapat melihat di situs
http://caldera-system.com/
Slackware adalah distribusi linux yang pertama, yang pernah mengalami
masa kejayaan ketika baru sedikit orang yang mengenal Linux. Bagi pengguna
Linux senior, slackware merupakan suatu distribusi Linux yang penuh dengan
tantangan. Slackware hadir dengan model yang sangat sederhana, tidak seperti
distribusi linux yang lainnya. Slackware merupakan distribusi linux yang murni,
dlam arti penampilannya yang sangat mirip dengan UNIX (UNIX Clone), sehingga
membuat penggunanya merasa seperti menggunakan UNIX murni.
Bagi
mereka yang menginginkan tantangan dan ingin menjadi Linuxer handal, atau yang
sering dikenal dengan sysadmin, slackware merupakan jawabannya. Anda tidak akan
pernah mendapatkan kemudahan seperti halnyajika kita menggunakan distribusi
linux yang lainnya karena slackware semuanya serba manual dan tanpa grafik.
Versi terbaru dari slackware yang diketahui oleh penulis adalah versi 7.1. Anda
bisa mengetahui tentang perkembangan slackware linux ini dengan mengunjungi
situs http://slackware.org/
Jika
Redhat adalah Jenis Linux yang
paling populer di Amerika dan di Indonesia, maka SuSE Linux adalah Linux yang
paling banyak digunakan oleh negara-negara di Eropa. SuSE dilengkapi dengan
Desktop Manager yang dikenal dengan KDE. Selain itu juga dilengkapi tools untuk
central setting yang bernama YaST (Yet another Settup Tools) yang sangat mudah
digunakan untuk konfigurasi sistem internal dan jaringan serta security.
Yang
paling dibanggakan dari distro ini adalah kelengkapan program aplikasinya. Jika
membeli Linux SuSE seharga USD 50,00, Anda akan mendapat 5 CD program dan 1 CD
source. Jadi anda tidak perlu lagi repot-repot mendownload program lainnya.
Salah satu program terkenal yang disertakan adalah Saint (program untuk
meneliti ceah kelemahan sistem) dan VMWare (program emulator yang berguna
menjalankan sistem operasi lainnya seperti: Windows 9.x, Windows 2000, windows
NT, OS, Novel, dan Lainnya). Satu lagi adalah program Beowulf, suatu proyek
eksperimen gabungan Universitas di Jerman untuk membuat super komputer yang
menggabungkan 1000 CPU menjadi 1 server yang tercepet yang pernah ada. Proyek
ini juga dibuat di NASA- Amerika Serikat, untuk kepentingan pemetaan luar
angkasa. Saat ini SuSE telah hadir dengan Versi 7.0 yang benar-benar
berorientasi grafis, memmulai dari instalasi sampai dengan prosedur
konfigurasinya.
Yang
membanggaka, SuSE adalah jenis Linux pertama yang menyertakan bahasa Indonesia
dan pilihan bahasa yang digunakan dalam sistem Operasi Linux. Pembuatan
Dokumentasinya dipimpim oleh I Made Wiryana. Untuk keterangan lebih lanjut anda
dapat melihat di situsnya di http://www.suse.de, atau di http://www.suse.com
Corel Linux merupakan salah satu sistem operasi berbasis Linux yang
dibuat oleh salah satu distribusi Linux, yaitu Debian. Corel Linux sama seperti
Linux lainnya, mendukung sistem operasi sistem open source dibawah naunan GNU.
Corel Linux dapat anda beli Via internet dengan harga yang sangat terjangkau,
jauh dari harga linux OS lainnya.
Corel
Linux dapat langsung diinstal dengan atau tanpa sistem operasi yang lain. Corel
Linux juga bisa diinstall pada partisi dan file sistem windows, yang menjadikan
Corel Linux seolah-olah adalah program aplikasi Windows.
salah
satu yang menarik dari Corel Linux adalah Semuanya serba grafis. Corel Linux
juga dirancang sebagai end-User. Pada Corel Linux semuaya serba grafi, dimulai
pada saat prosedur Instalasi hingga boot sistem. Anda tidak akan menemukan
basis text seperti yang ada di Linux lainnya, atau juga windows yang masih
basis text. Dicorel Linux semuanya serbadisederhanakan. bahkan sampai pada
setting jaringanpun lebih mudah dari pada setting jaringan pada Windows.
Akan
tatapi ada sedikit kekurangan pada Corel Linux ini, terutama bagi pengguna yang
sudah mahir. Mereka akan binging dengan tampilan yang serba grafis yang
diberikan oleh Corel Linux. Untuk Informasi yang lebih detail anda dapat
mengunjugi di situsnya yaitu di http://www.linux.corel.com
Turbo Linux adalah Linux yang terkenal dan populer di Asia. Bahkan di
Jepang dan Cina pun Linux ini terkenal, Turbo Linux menduduki peringkat pertama
distribusi linux pilihan. Turbo Linux dibuat dari berbagai under Linux/UNIX,
baik komersial maupun freeware untuk kepentingan jaringan skala besa. Pihak
vendor mengklaim pihak mereka sebagai Linux tercepat saat ini dengan backup
dari perusahaa-perusahaan terkemuka saat ini, seperti: Compaq, Dell, Fujitsu,
Intel, NEC, Tishiba, Novel, dan SCO. Seperti dengan SuSE, Tuurbo Linux
mengkhususkan diri di bidang clustering computer, setara dengan super komputer
di Jerman untuk kepentingan jaringan di China dan Jepang. Bahkan di China,
Turbo Linux diadaptasi sebagai sistem komputer utama mereka, dan
dimasyarakatkan dalam bahasa China kepada masyarakatnya guna menyaingi dominasi
dari Microsoft. Untuk jelas anda dapat melihat situs Turbo Linux di http://www.turbolinux.com.
Linux Ubuntu adalah salah satu dari jenis Linux yang ada di dunia.
Ubuntu Linux merupakan sebuah distro baru yang langsung mendapatkan tempat
dihati para pengguna Linux khususnya bagi para Debian mania. Bagaimana tidak
Ubuntu memiliki lebih banyak kelebihan dibandingkan debian sendiri. Ubuntu
menawarkan semua kelebihan yang dimiliki oleh Debian ditambah dengan update
berkala setiap 3 bulan, dukungan komunitas yang sangat banyak, dukungan dana
yang melimpah, bahkan anda bisa mendapatkan CD Installernya secara gratis.
Ubuntu adalah sebuah kata kuno dari Africa yang berarti “Humanity towards
other” yang kurang lebih artinya adalah kemanusian untuk membantu yang lain.
Tujuan dari proyek ini adalah menciptakan sebuah Sistem Operasi Desktop yang
gratis dengan dukungan aplikasi serta dokumentasinya. Project ini disponsori
oleh Canonical Ltd.
Ubuntu
berbasiskan GNOME dan bagi anda yang lebih menyukai KDE anda bisa memilih
Kubuntu Linux. Walaupun tampilan kedua distro ini berbeda tapi keduanya
sama-sama keluar dari “pabrik” yang sama dan tentu saja kedua distro ini
mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kalau anda lebih menyukai
tampilan dengan ciri khas “Mac OS” anda bisa memakai Ubuntu tapi apabila anda
lebih menyukai tampilan yang “agak” mirip dengan Windows [bahkan menurut saya
lebih bagus dari Windows] anda bisa memakai Kubuntu tapi kalau anda hanya ingin
menjadikan komputer anda sebagai server anda bisa memakai salah satu dari
keduanya karena pada dasarnya “base system” keduanya sama [hanya berbeda
Desktop Manager dan tambahan aplikasinya saja].
[K]Ubuntu
Linux hadir dalam 2 versi yaitu versi LiveCD dan versi Install. Anda bisa
memakai versi LiveCD kalau anda tidak ingin menginstallnya kedalam Komputer,
cukup masukan LiveCD tersebut kedalam CD-ROM Drive anda, booting dari CD-ROM
Drive maka anda sudah dapat menikmati Linux. Tentu saja LiveCD ini mempunyai
banyak batasan karena semua perubahan pada konfigurasi yang anda buat akan
langsung hilang ketika komputer dimatikan dan tentu saja flexibilitas LiveCD
ini akan sangat jauh apabila dibandingkan dengan versi Installnya. [K]Ubuntu
Linux ini juga hadir dalam 3 Arsitektur komputer yaitu : Intel x86, PowerPC dan
AMD64. Kini Ubuntu telah hadir dengan versi terbarunya yaitu versi 7.4 yang
dikeluarkan tepatnya tanggal 19 April 2007 dan menurut kabar yang saya dapatkan
bahwa versi terbarunya lagi yaitu 7.10 akan di rilis pada tanggal 18 oktober
2007.
Keunggulan Linux
Ada beberapa keunggulan Linux yang
patut anda pertimbangkan, yaitu
- Dari segi harga, Linux
merupakan yang termurah. Anda hanya mengeluarkan biaya Rp. 50.000,-
(tergantung harga CD di pasaran jakarta) dan itupun hanya ongkos mencopy
CD karena sifatnya “open source”. Dibandingkan dengan Windows NT
dibutuhkan sekitar $ 212,95/user belum lagi biaya instalasi jika ingin
mail server, web server, dan proxy server.
- Kestabilan sistem yang sangat
baik bila dibandingkan dengan sistem operasi yang populer seperti Windows
’95, ’98, NT. Uptime (waktu server hidup tanpa diboot) lebih lama daripada
sistem tersebut. Bahkan ada user yang tidak pernah membootnya lebih dari 6
bulan.
- Source code yang tersedia
sehingga dapat dibuka dan dipelajari serta mendebugnya. Berbeda sekali
dengan sistem operasi lainnya seperti Windows yang source codenya
terenkripsi.
- Aplikasi yang tersedia banyak
dan dapat diperoleh secara gratis dan legal. Sedangkan Windows aplikasi
yang tersedia sangat banyak dan tidak gratis (hanya beberapa saja yang
gratis).
- Dukungan perusahaan komersial
seperti : Oracle, Netscape, IBM, Corel, Sun, Informix dan Adaptec.
- Dalam kecepatan dan perangkat
keras yang dibutuhkan pun Windows NT kalah dengan Linux. Sebagai
perbandingan untuk menjalankan Windows NT Server dibutuhkan minimal
Pentium dengan 32 MB, sedang dengan service sama Linux hanya butuh Pentium
99 dengan 16 MB.
- Linux mudah digunakan. Dulu,
Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya dikhususkan
untuk para hacker karena masih berbasis teks (DOS). Namun, kini Linux
mudah digunakan hampir semudah menggunakan Windows, bahkan
masalah style pun, Linux lebih baik dari Windows 7.
- Keamanan. Hampir semua pengguna
Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan,
adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Linux sejak
awal didesain multi-user, sehingga bila virus menjangkiti user
tertentu, akan sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user yang
lain.
- Linux relatif stabil. Komputer
yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan
tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi
kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan
harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian
tersebut.
Kekurangan Linux:
Banyak
pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih ‘Windows
minded’, takut untuk beralih dari Windows.
Dukungan perangkat keras dari
vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar
perangkat keras yang didukung pada Linux, kita dapat melihatnya di Linux-Drivers.org atauLinuxHardware.org.
Proses
instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software
di Linux, akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila
mempunyai CD / DVD repository-nya. Bila tidak, maka kita harus men-download
satu per satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya.
Bagi
administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like (seperti Linux), maka
mau tidak mau harus mempelajari hal ini. Sehingga syarat untuk menjadi
administrator adalah manusia yang suka belajar hal-hal baru dan terus-menerus
belajar.
Aplikasi-aplikasi di Linux belum
seampuh aplikasi di Windows.
Struktur direktori dan hak-akses
yang membingungkan bagi yang sudah terbiasa dengan Windows dan belum mengenal
UNIX/Linux sama sekali.